Kesadaran akan Cyber Security dan Pencegahan Cybercrime oleh Pemerintah Texas – Badan Keamanan dan informasi Texas menaruh perhatian cukup besar pada aspek teknologi. Teknologi yang terus mengalami perkembangan tentu menjadi hal yang begitu penting dan sangat berperan dalam masyarakat dan juga dalam aspek yang lebih luas lagi. Namun, teknologi tidak saja memberikan beragam keuntungan. Patut disadari juga adanya beragam bentuk risiko dan masalah yang bisa muncul dari perkembangan teknologi yang ada.
Salah satu yang perlu menjadi perhatian adalah keamanan data dan juga kemunculan dari kejahatan siber atau cyber crime. Dua hal ini sebenarnya tidak benar-benar saling terpisah dan justru saling berkaitan. Keduanya erat berhubungan dengan perkembangan teknologi informasi sekarang ini, terutama dengan akses internet yang telah digunakan dan dimanfaatkan secara luas. Akses informasi berjalan dengan sangat cepat, tapi muncul pula risiko akan adanya kebocoran dan hingga penyalahgunaan data-data dari para penggunan internet. Badan Keamanan dan informasi Texas pun sangat memperhatikan ini.
Keamanan data dan cybercrime memang saling terkait. Cybercrime dengan bentuk kejahatan yang paling nyata, yaitu pembobolan data pengguna internet dan penyalahgunaan data tersebut. Ada data pengguna yang kemudian dibobol dan diperjualbelikan. Kenyataannya, data menjadi hal yang sangat penting sekarang dan tentu ada pihak yang bersedia membeli kumpulan data pengguna internet itu dalam harga yang sangat tinggi.
Risiko lainnya adalah penyalahgunaan data dari pengguna internet. Scam dan spam menjadi hal yang sangat umum. Kerugian pun akan menjadi sangat nyata ketiika data yang dicuri dan dibobol itu digunakan untuk penipuan dan bahkan pembobolan uang dari pengguna internet. Ini sudah banyak terjadi dan cybercrime ini sudah membuat total kerugian yang sangat besar sampai saat ini. Ini tentu saja tidak menjadi perhatian dari Badan Keamanan dan informasi Texas tapi dari semua pihak di semua negara bagian dan bahkan di semua negara yang ada.
Badan Keamanan dan informasi Texas telah memberikan himbauan sebagai bentuk pencegahan cybercrime tersebut. Salah satu himbauan yang diberikan adalah larangan untuk para pengguna internet untuk membuka tautan secara sembarangan. Tautan yang tidak jelas asalnya banyak yang disebarkan di beragam platform. Baik itu email, chat di aplikasi media sosial, dan akses lainnya. Tuatan itu menjadi hal yang berbahaya. Bisa saja itu sekedar scam dan iklan. Namun, itu bisa berupa malware yang akan secara otomatis menyalin dan mencuri data-data di perangkat yang digunakan pengguna tersebut tanpa disadari. Hal ini terjadi tanpa disadari, dan bisa saja orang baru tahu ketika sudah ada masalah atau kerugian yang muncul.
Himbauan lainnya diberikan agar masyarakat dan penduduk Texas hati-hati terhadap pihak asing. Saat ini, ada banyak pihak asing yang menyamar sebagai orang dari instansi pemerintahan atau perwakilan dari suatu perusahaan besar yang melakukan panggilan telepon, mengirimkan pesan, atau mengirimkan surat elektronik. Sekilas, orang itu terasa meyakinkan dan sudah banyak korban yang terkecoh oleh hal ini. Orang tersebut akan berusaha mendapatkan informasi dan data pribadi seperti password dan kode akses lainnya. Anda jangan pernah memberikan hal itu kepada siapapun juga bahkan ketika ada yang mengatasnamakan suatu instansi pemerintah sekalipun. Kalaupun itu muncul, akan lebih baik bila konfirmasi dilakukan ke lembaga terkait secara langsung untuk mencegah adanya penipuan.
Tak hanya berhenti pada pemberian himbauan itu saja, Badan Keamanan dan informasi Texas juga mengadakan pelatihan terkait cyber security itu. Program pelatihan ini disusun secara resmi dan mempunyai ketetaan hukum sebagai landasan untuk jalannya pelatiihan. Pelatihan secara khusus diberikan pada anggota dari instansi pemerintahan dan lembaga terkat untuk meningkatkan keamanan. Apalagi, orang-orang di lembaga itu bisa berurusan langsung dengan data-data dan informasi penting sehingga sangat rawan ketika tidak ada pemahaman dan kesadaran akan risiko cybercrime yang bisa terjadi pada siapa saja. Instansi seperti univesitas pun termasuk dalam pelatihan resmi ini. Pelatihan menjadi program yang teratur dan diadakan setidaknya satu tahun sekali oleh Badan Keamanan dan informasi Texas. Dalam prosesnya, instansi akan mendapatkan undangan dan bisa mengirimkan wakil untuk mengikuti pelatihan. Peserta juga akan mendapatkan sertifikat sebagai bukti telah selesainya mengikuti pelatihan resmi dari Badan Keamanan dan informasi Texas.
Program pelatihan ini menjadi suatu bentuk program yang resmi dari pemerintah melalui Badan Keamanan dan informasi Texas. Karena itu, pembiayaan dan hal lainnya terkait teknis dari pelatihan sudah menjadi bagian dari program pemerintah negara bagian Texas. Bagi peserta yang terdaftar sebagai perwakilan dari institusi yang diundang pun mendapatkan surat ijin resmi untuk mengikuti pelatihan itu sampai selesai dan ijin resmi ini berasal dari Badan Keamanan dan informasi Texas. Ada beberapa bagian pelatihan yang memberikan persyatan bagi pesertanya. Namun, pihak dari Badan Keamanan dan informasi Texas pun juga memberikan akses pelatihan yang terbuka untuk cakupan yang lebih luas.
Program pelatihan yang lebih umum terbuka untuk umum. ini berarti persyaratan yang ada lebih longgar dan bahkan keterlibatan peserta tidak sebatas pada institusi dan lembaga resmi di negara bagian Texas saja. Peserta terseda secara umum, termasuk untuk masyarakat dan perusahaan-perusahaan lainnya. Ini semua memang diperlukan untuk semakin meningkatkan keseadaran orang-orang dan juga memperkecil peluang terjadinya cybercrime. Bagi peserta yang sudah selesai pun, ada laporan yang bisa diberikan kepada pihak Badan Keamanan dan informasi Texas melalui platform yang sudah disediakan oleh lembaga ini agar data peserta terekam dan bisa dilakukan pendataan yang lebih bagus.